Kepala Madrasah
Nuriyah, S.Pd
Madrasah Aliyah (MA) Darussalam Ngembe adalah lembaga pendidikan menengah berbasis keislaman yang berada di bawah naungan Yayasan Darul Rokhman. Madrasah ini terletak di lingkungan Pondok Pesantren, sebuah lingkungan yang kondusif untuk pembinaan karakter, akhlak, dan intelektualitas peserta didik secara terpadu. MA Darussalam Ngembe didirikan dengan tujuan untuk mencetak generasi muda yang tidak hanya cakap dalam ilmu pengetahuan umum dan keagamaan, tetapi juga memiliki integritas moral dan spiritual yang tinggi. Kurikulum yang diterapkan mengintegrasikan pelajaran umum dengan pendidikan diniyyah, serta dibina langsung dalam suasana pesantren yang menekankan nilai-nilai keikhlasan, kedisiplinan, dan kemandirian. Sebagai bagian dari Yayasan Darul Rokhman, MA Darussalam Ngembe mendapatkan dukungan penuh dalam pengembangan sarana pendidikan, peningkatan kualitas tenaga pendidik, serta pembinaan santri secara berkesinambungan. Lingkungan Pondok Pesantren memberikan nilai lebih dengan aktivitas keagamaan harian, seperti mengaji, shalat berjamaah, dan pengajian kitab kuning, yang menjadi bagian penting dalam pembentukan kepribadian santri. Dengan semangat “Berilmu, Beramal, dan Bertaqwa,” MA Darussalam Ngembe terus berkomitmen menjadi lembaga pendidikan yang mencetak lulusan berdaya saing tinggi, berakhlakul karimah, dan siap menghadapi tantangan zaman dengan landasan iman dan ilmu.
“Terbentuknya anak didik yang berakhlaqul karimah yang berprestasi di bidang IMTAQ dan IPTEK.”
1) Menciptakan anak didik yang berakhlaqul karimah;
2) menciptakan anak didik yang berprestasi dibidang IPTEK;
3) Menciptakan anak didik yang kreatif dan memiliki kecakapan hidup.
MA Darussalam Ngembe Tingkatkan Mutu Pendidikan Lewat Bimtek Deep Learning & Kurikulum Cinta
Pasuruan, 06 Agustus 2025 — Dalam upaya terus meningkatkan mutu pendidikan dan kualitas pembelajaran, Kepala Madrasah bersama dewan guru MA Darussalam Ngembe mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Deep Learning & Kurikulum Cinta. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Madrasah Aliyah (KKMA) MAN 1 Pasuruan dan dihadiri oleh para pendidik dari berbagai madrasah di wilayah Kabupaten Pasuruan.Pembelajaran Lebih Mendalam dengan Deep LearningKonsep deep learning yang menjadi fokus utama dalam bimtek ini menekankan pembelajaran yang tidak sekadar menghafal, tetapi mendorong peserta didik untuk memahami materi secara menyeluruh, menghubungkan pengetahuan dengan kehidupan nyata, serta mampu menerapkannya dalam berbagai situasi. Dengan pendekatan ini, diharapkan siswa tidak hanya pintar secara akademik, tetapi juga memiliki kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan problem solving yang baik.Kurikulum Cinta untuk Membentuk KarakterSelain deep learning, peserta juga mendapatkan pemahaman tentang Kurikulum Cinta yang menekankan nilai-nilai kasih sayang, empati, kepedulian, dan akhlak mulia dalam proses pembelajaran. Pendekatan ini diharapkan mampu menciptakan suasana belajar yang humanis, menyenangkan, dan penuh makna, sehingga siswa merasa dihargai dan termotivasi untuk terus belajar.Kegiatan yang Interaktif dan AplikatifSelama kegiatan berlangsung, para peserta terlibat aktif dalam sesi diskusi, berbagi pengalaman, simulasi pembelajaran, hingga praktik penyusunan rancangan pembelajaran yang memadukan teknologi, kreativitas, dan nilai-nilai karakter. Suasana pelatihan terasa hangat dan kolaboratif, membuat setiap peserta antusias mengikuti seluruh rangkaian agenda.Kepala MA Darussalam Ngembe menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas kesempatan mengikuti bimtek ini. “Kegiatan ini menjadi bekal berharga bagi kami untuk menghadirkan pembelajaran yang bermakna. Kami berkomitmen untuk menerapkan hasil bimtek ini demi peningkatan kualitas pendidikan di MA Darussalam Ngembe,” ujarnya.Komitmen untuk Terus BerinovasiDengan adanya bimtek ini, MA Darussalam Ngembe menegaskan komitmennya untuk terus berinovasi, mengembangkan metode pembelajaran, dan meningkatkan kompetensi pendidik. Harapannya, seluruh guru dapat mengimplementasikan strategi pembelajaran yang diperoleh, sehingga berdampak positif pada peningkatan prestasi akademik dan pembentukan karakter siswa.Kegiatan seperti ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antar-madrasah melalui KKMA dapat menjadi sarana yang efektif untuk berbagi pengetahuan, meningkatkan profesionalisme guru, dan menciptakan ekosistem pendidikan yang unggul di wilayah Pasuruan.